Minsel, MHN – Ketahanan Pangan merupakan program prioritas pemerintah pusat dan daerah yang bertujuan untuk pemberdayaan masyarakat dalam meningkatkan ekonomi baik dalam bidang peternakan maupun pertanian.
Pemerintah Desa Paku Ure Tiga Kecamatan Tenga Kabupaten Minahasa Selatan dalam hal ini Hukum Tua (Kepala Desa) Sony Jimmy Salaki saat ini merealisasikan program ketahanan pangan tahap 3 tahun 2023 sebagaimana tertata dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes).
Hukum Tua Desa Paku Ure Tiga Kecamatan Tenga bapak Sony Jimmy Salaki saat ditemui awak media pada Jumat, (06/03-2024) mengatakan untuk ketahanan pangan di arahkan pada peternakan sapi dan budidaya tanaman cabe.
“Untuk program ketahanan pangan Desa Paku Ure Tiga dalam anggaran Dana Desa tahap 3 tahun 2023 diarahkan pada peternakan sapi sebanyak 8 ekor dan pertanian seperti budidaya tanaman cabe,” kata Hukum Tua Paku Ure Tiga.
Sony Jimmy Salaki selalu Hukum Tua Desa Paku Ure Tiga mengungkapkan alasan memilih peternakan sapi dan budidaya tanaman cabe.
“Alasan Saya memasukkan dalam RAPBDes Dana Desa untuk peternakan sapi karena mudah mendapatkan makanan dan tidak mudah terserang penyakit, bahkan budidaya tanaman cabe mudah perawatan pemeliharaan, memiliki volume waktu yang tidak panjang untuk masuk masa panen/produksi, lebih dari pada itu menjanjikan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat,” ungkap Sony Jimmy Salaki.
Salaki menambahkan bahwa ketahanan pangan ini sudah tertata dalam RAPBDes anggaran dana desa tahap 3 tahun 2023.
Sony Salaki berharap masyarakat penerima sapi dan penerima bibit cabe dapat merawat serta memelihara sapi yang sudah di serahkan dan benih/bibit cabe yang sudah dibagikan.
“Sebagai pemerintah Desa, Saya berharap masyarakat masyarakat penerima sapi untuk dipelihara agar memelihara dan merawat dengan baik, demikian juga dengan masyarakat yang sudah menerima benih/bibit cabe agar benar-benar menanam dan memelihara tanaman cabe tersebut agar bisa memberikan hasil yang maksimal dan semua itu dalam rangka meningkatkan ekonomi,” harap Sony Salaki.
