Tawuran Antar Pelajar Kembali Terjadi Di Pusat Kota Amurang

Minsel, MHN – Situasi pusat kota Amurang disetiap hari pada saat jam belajar mengajar di Sekolah berahir, ramai dengan kerumunan anak sekolah dari berbagai sekolah yang ada di seputaran Amurang.

Terpantau awak Media Hukum Nasional (MHN) pada Jumat (05/08-2022) sekira pukul 12.30 nampak kerumunan anak sekolah dimana dalam kerumunan tersebut terjadi pertikaian, salah satu siswa SMP Negeri 1 Amurang di keroyok oleh siswa SMK Negeri Amurangyang menurut informasi, Kecamatan Amurang.

Sementara pertikaian kelompok anak sekolah, tiba-tiba muncul KBO Samapta Polres Minsel Ipda Korneles Kainama datang melerai pertikaian yang terjadi dan dengan setentak kelompok anak-anak yang bertikai bubar melarikan diri, namun petugas tersebut kewalahan dikarenakan pertikaian tersebut ditengah-tengah kerumunan siswa siswi.

KBO Samapta Polres Minsel Ipda Korneles Kainama menyesali pertikaian yang terjadi karena mereka adalah anak sekolah yang masa depannya masi panjang.

“Mereka adalah anak-anak yang memiliki masa depan dan tidak seharusnya bertengkar atau melakukan pertikaian seperti ini tetapi seharusnya belajar agar supaya yang dicita-citakan bisa tercapai,” kata KBO Samapta Polres Minsel Ipda Korneles Kainama.

Disela-sela kerumunan anak sekolah, KBO Samapta Polres Minsel Korneles saat ditemui awak media, berharap ini yang terakhir kali terjadi dan berharap ada warning dari orang tua murid dan pihak sekolah.

“Saya berharap pertikaian anak sekolah atau pertikaian antar pelajar ini adalah yang terakhir kali terjadi baik dipusat kota Amurang maupun ditempat-tempat lainnya, oleh karena itu kiranya para orang tua murid dan pihak sekolah dapat melakukan pembinaan kepada anak-anak agar supaya setelah proses belajar mengajar selesai, langsung pulang rumah jangan melakukan kerumunan agar tidak terjadi pertikaian seperti ini,” harap KBO Polres Minsel Korneles.

Hal senada disampaikan tokoh masyarakat Amurang Daniel Tumbelaka agar orang tua murid dan pihak sekolah melakukan pembinaan kepada anak-agar tidak melakukan hal seperti yang terjadi saat ini.

Daniel Tumbelaka juga meminta kerja sama yang baik dari Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan dalam hal ini Pak Kasat Pol PP agar bisa membuat jadwal patroli di pusat kota Amurang usai proses belajar mengajar.

“Saya meminta kepada Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan dalam hal ini Pak Kasat Pol PP kiranya dapat membuat jadwal patroli dipusat kota Amurang pada saat proses belajar mengajar anak sekolah berakhir supaya tidak terjadi pertilaian seperti ini, dan jika mendapati kerumunan kelompok pelajar agar dapat dibubarkan, jadi jangan hanya pihak Polres Minsel dan atau Polsek Amurang yang nampak terlibat dalam pengawasan tapi juga pihak Sat Pol PP,” Pintah Daniel Tumbelaka tokoh masyarakat Amurang.

Kasat Pol PP Minsel Hanry Palit saat dihubungi via tlp whats ap 08219528XXXX mengatakan siap melaksanakan Patroli Rutin di pusat Kota Amurang.

“Sebagai Kasat Pol PP Minsel siap melakukan Patroli Rutin di pusat kota Amurang yang pada tentunya nanti akan bekerja sama dan berkoordinasi dengan pihak terkai seperti Kepolisian dan TNI, terang Kasat Pol PP Henry Palit.
(Anky P)

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *